Jual Organ Tubuh Manusia (hot news minggu ini)

Beberapa hari terakhir sepertinya banyak headline news yang membeberkan berita soal kematian 3 orang TKI yang bekerja di Malaysia. Bukan karena ramai karena hukuman yang biasanya menjadi berita hangat, tetapi hangat dan ramai dibicarakan sekarang adalah karena kasus pengambilan organ dalam manusia yang diduga dilakukan pada 3 TKI kita tersebut.
Karena ramainya berita tersebut maka rencananya hari ini 26 April 2012 akan dilaksanakan Autopsi untuk jenazah TKI tersebut.
Kenapa adanya pengambilan organ dalam manusia ini?
Karena tingginya kebutuhan akan organ-organ tersebut, maka banyak diluar sana mengenai adanya jual beli organ manusia ini secara gelap.
Kenapa orang berani menjual organnya? ya karena tingginya harga organ tersebut yang membuatnya tergiur untuk menjual bagian tubuhnya karena alasan kemiskinan. Tragis memang tidak hanya secara sadar organ ini dijual belikan,  bahkan banyak pula jual beli organ ini diambil secara paksa melalui penculikan atan pencurian organ dari jenazah-jenazah yang tidak ada keluarganya.
Sebagai gambaran mengenai harga organ manusia yang menggiurkan sebagian orang untuk menjual belikannya :
1. Sepasang bola mata: US$ 1.525 atau sekitar Rp 14 juta
2. Kulit Kepala: US$ 607 atau sekitar Rp 5,56 juta
3. Tengkorak dengan Gigi: US$ 1.200 atau sekitar Rp 11 juta
4. Bahu: US$ 500 atau sekitar Rp 4,6 juta
5. Arteri koroner: US$ 1.525 atau sekitar Rp 14 juta
6. Jantung: US$ 119.000 atau sekitar Rp 1,1 miliar
7. Hati: US$ 157.000 atau sekitar Rp 1,4 miliar
8. Tangan dan lengan: US$ 385 atau sekitar Rp 3,5 juta
9. Pint darah: US$ 337 atau sekitar Rp 3,1 juta
10. Limpa: US$ 508 atau sekitar Rp 4,6 juta
11. Perut: US$ 508 atau sekitar Rp 4,6 juta
12. Usus Kecil: US$ 2.519 atau sekitar Rp 23 juta
13. Ginjal: US$ 262.000 atau Rp 2,4 miliar
14. Kandung empedu: US$ 1.219 atau sekitar Rp 11,1 juta
15. Kulit: US$ 10 atau sekitar Rp 91.000 per inci persegi

Harga ini yang berlaku secara ilegal dipasar gelap dunia.
Memang menggiurkan secara materi. Bagaimana dengan anda?

Hidup sehat itu lebih penting.

Post a Comment

0 Comments