Koalisi politik Indonesia adalah Koalisi Waktu Tertentu

Catatan Pendek Penulis | Koalisi ini untuk siapa?
Saya masih bingung dengan bangsa ini, setelah pemilu 2014 ini selesai ternyata didunia politik masih saja ramai dengan hasil dari pemilu itu sendiri. Selain banyaknya orang gila yang menjadi benar-benar gila karena tidak lolos Calon Legislatif 2014 ternyata banyak juga orang yang gila jabatan dan kuasa dengan membicarakan masalah Koalisi Partai yang belum jelas.
Misalnya saja Partai yang kalah melakukan koalisi dengan partai pemenang, tentu ini akan ada udang dibalik batu yang harus diwaspadai. Bagaimanapun namanya politik tentu mempunyai tujuan yang hanya diketahui oleh petinggi-petinggi tersebut.
Teman saya ketika masa kampanye pernah membuat postingan menjelek-jelekan sebuah partai besar ini itu, dan sekarang ketika partai yang teman saya dukung kalah total, ternyata partainya itu siap ber-Koalisi dengan partai besar yang teman saya jelek-jelekan tersebut.
Koalisi partai ini sebenarnya hanya untuk mencari persentase guna mengajukan seorang Indonesia 1 alis presiden, tentu dibalik koalisi itu ada udang dibalik tepung yang entah meminta bagian dalam pemerintahan atau meminta kursi dalam dewan.
Dan yang harus kita ketahui adalah Koalisi ini hanya dalam jangka waktu 5 tahun, artinya setelah 5 tahun nanti habis, si Partai ini bisa jadi koalisi dengan partai lain lagi yang menang, artinya di Indonesia ini bukan koalisi total, hanya koalisi terbatas waktu. Kalau dalam istilah per-karyawanan mungkin dikenal dengan KWT (Koalisi Waktu Tertentu)
Siapapun yang menjadi presiden bangsa ini, adalah orang yang harus mampu mengubah bangsa ini menjadi bangsa yang lebih baik, kurang hutang, mensejahterakan semua rakyat kecil, dan siap menerima kritkan atas kemampuannya yang dianggap belum mampu oleh orang-orang yang iri atas kuasa anda.
Bagaimanapun cerdik dan pintar seorang presiden, tentu akan menuai kritik dari orang-orang yang iri dengan posisi dan kuasa anda. Jangan takut akan semua orang iri tersebut, dan jangan sampai anda menjadi Objek yang bisa diperintah oleh Partai anda.
Saya selaku Penulis, Blogger, Karyawan Swasta, Suami dan Ayah mendukung siapapun yang akan duduk di Kursi Presiden, Yang penting AMANAH Om..
Salam Penulis

Post a Comment

0 Comments