Premium Rp 8500, solar Rp 7500 |
Jadi keputusan naiknya BBM tadi malam sekitar jam 9 dan setelah itu semua SPBU diserbu oleh penggunanya.
Menurut saya, antri atau tidaknya beli bensin murah tadi malam ujungnya tetep besok harus beli dengan harga Rp 8500 benar ga?
Info dari istri saya yang menggunakan jasa ojek pun langsung terkena imbasnya, pagi ini ongkos ojek sudah naik Rp 2000 juga sesuai kenaikan BBM. Ini baru ojek yang naik belum nanti pas belanja, beras, telor, susu, gas dan sebagainya ikut naik. Yang menjadi pertanyaan saya kenapa harga itu tidak ada yang kontrol. Misalnya harga beras harus diangka 1-2 harga susu harus diangka 2-3 atau angka telur harus diangka 2-2,5. Kalau ada kontrol harga seperti ini saya yakin kenaikan harga BBM tidak akan berpengaruh dan tentu petani pun akan merasakan harga yang stabil tanpa khawatir harga anjlok.
Tapi ini mungkin hanya sebuah pemikiran saya yang mungkin suatu saat bisa terwujud untuk Indonesia lebih baik.
Sekali lagi saya ucapkan salut yang luar biasa untuk pemerintahan Presiden Jokowi hingga bisa menaikan BBM tanpa gejolak.
Semangat..
Papua aja damai kok harga BBM hingga Rp 25.000 lalu kenapa kita harus demo? Yang penting ada BBMnya, harga ga masalah karena semahal apapun yang penting motor bisa jalan daripada kekantor jalan kaki? hayoo..
0 Comments
Pengunjung yang baik selalu meninggalkan komentar